Ternate (ANTARA) – Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara (Malut) mengoptimalkan pelayanan dan pengamanan, terutama bagi masyarakat dalam menghadapi perayaan natal dan tahun baru 2020..
“Pada prinsipnya Polri dengan dukungan TNI dan instansi lainnya siap menyukseskan pengamanan natal dan tahun baru 2020 di wilayah Malut,” kata Kapolda setempat, Brigjen Pol Suroto di Ternate, Sabtu.
Dia menyatakan, Polda Malut telah melaksanakan rapat koordinasi (rakor) antarinstansi dalam rangka menyusun rencana pengamanan natal dan tahun baru 2020.
Sehingga, dalam rangka kesiapan pengamanan natal 2019 dan tahun baru 2020, Polri telah menggelar rakor lintas sektoral dengan tema “pengamanan natal 2019 dan tahun baru 2020” untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Kami telah mendapatkan masukan dan nantinya Kepala Dinas dan Kepala Kantor menyiapkan bahan serta kendala yang dihadapi sehingga kita dapat memikirkan solusi yang baik demi kelancaran pengamanan Natal dan tahun baru,” katanya.
Selain itu, pihaknya akan mengoptimalkan pelayanan masyarakat serta telah membentuk satuan tugas (Satgas) yakni Satgas Bencana alam, Satgas Pangan, dan Satgas BBM.
Sebelumnya, Kapolda Malut bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah(Forkopimda) maupun Stakeholder mengikuti Rakor tersebut lewat sarana Video Conference yang bertempat di Rupattama Polda setempat.
Video Conference ini dipimpin langsung oleh Menkopolhukam RI Prof.Dr. Mohammad Mahfud MD di Auditorium STIK Jakarta yang dihadiri oleh Panglima TNI, Kapolri, Menhub, Menpupera, Menkes , Menparekraf, Kepala BMKG, Kepala Basarnas, Dirut Pertamina, Dirut Jasamarga, Dirut PT. KAI, Sestama BNBP dengan peserta seluruh Polda dan Forkopimda Provinsi beserta Stakeholder Se-Indonesia.
Polda Malut menghadirkan Forkopimda serta stakeholder terkait yakni Kabinda Maluku Utara, Kasrem 152/Babullah, Kakanwil Kemenag Malut serta Pejabat instansi terkait lainnya.
Menkopolhukam RI Prof Dr Mohammad Mahfud MD. menyampaikan bahwa kita akan menggelar Rakor secara menyeluruh pada tingkat pusat sampai daerah untuk membahas peningkatan ancaman menjelang perayaan natal dan tahun baru guna mengetahui sinergitas untuk menanggulangi kerawanan yang terjadi.
“Penanganan ini wajib dilaksanakan untuk menjamin pelaksanaan Ibadah Natal dan Tahun Baru agar berlangsung dengan baik,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis mengatakan bahwa, Polri akan menggelar Operasi Terpusat dalam rangka Pengamanan Natal dan Tahun baru dengan sandi Operasi Lilin yang berlangsung selama 10 hari dimulai pada 19 Desember 2019 yang melibatkan personel pengamanan terdiri dari Polri, TNI, Satpol PP, Dishub, Dinkes, Setkom, Damkar, Linmas, Pramuka serta instansi lain.
