Polda Maluku BKO-kan 400 personel pertebal keamanan Natal dan Tahun Baru

admin

Ambon (ANTARA) – Sebanyak 400 personel Polda Maluku akan di-BKO-kan (Bawah Kendali Operasi) ke Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease untuk mempertebal pengamanan pada perayaan ibadah Natal 2019 dan Tahun Baru (Nataru) 2020.

“Personel pengamanan yang dilibatkan pada pos pelayanan dan pos pengamanan sebanyak 220 orang dibantu unsur dari TNI dan instansi terkait,” kata Kapolresta Pulau Ambon dan Pp Lease, AKBP Leo S. Nugraha di Ambon, Jumat.

Untuk 400 personel Polda Maluku yang di-BKO akan melakukan penebalan penjagaan mulai terhitung tanggal 24, tanggal 25, serta tanggal 31 Desember 2019.

Antisipasi pengamanan untuk gereja-gereja, sesuai SOP akan dikoordinasikan dengan majelis gereja seperti apa, namun polisi akan lebih ketat melakukan pemeriksaan.

Polresta Ambon juga sudah melakukan rapat koordinasi dengan pimpinan Majelis Ulama Indonesia Maluku dan kemungkinan akan ada partisipasi ormas Muslim untuk ikut menjaga keamanan.

“Intinya kami harapkan seluruh lapisan masyarakat di Kota Ambon ini, tanpa melihat dari kelompok atau agama apa pun, kita sama-sama menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif dan damai,” jelasnya.

Aparat kepolisian yang terlibat dalam pengamanan sekitar 1.000 personil dan instansi terkait 500 orang termasuk Pramuka, Dishub, Dinkes, TNI.

Pos pengamanan yang disiapkan pada seluruh wilayah hukum Polresta Pulau Ambon dan Pos Lease sebanyak 49 unit, pos pelayanan 44 unit, pos terpadu delapan unit.

Khusus untuk Kota Ambon telah disediakan enam pos pelayanan enam, empat pos penganaman, dan dua pos terpadu.

Pos pelayanan yang disiapkan di Pulau Ambon terdiri dari pos pelayanan Mardika, Air Salobar, dan Pos Pelayanan di pantai Desa Amahusu.

Sedangkan empat pos pengamanan yakni Pulau Saparua, Pulau Haruku, dan Pulau Nusalaut, Kabupaten Maluku Tengah, dan satu pos pengamanan di Kudamati, Kecamatan Nusaniwe (Kota Ambon).

Polresta Ambon juga menyiapkan dua pos terpadu yakni di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon serta Bandara Internasional Pattimura.

Menurut Kapolresta, penyekatan jalan juga tetap dilaksanakan untuk menjaga situasi kamtibmas di wilayah Kota Ambon, sehingga jalur masuk keluar akan disekat khususnya tanggal 24, 25, dan 31 Desember 2019 dan ada banyak titik yang akan disekat.

Tags

Related Post

Leave a Comment

Ads - Before Footer