Seorang PDP di Manokwari meninggal dengan hasil tes cepat negatif

admin

Manokwari (ANTARA) – Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) di Kabupaten Manokwari, Papua Barat, meninggal dunia dan hasil tes cepatnya negatif COVID-19.

Juru bicara Gugus Tugas untuk pencegahan dan pengendalian COVID-19 Papua Barat, Arnoldus Tiniap, Kamis, menjelaskan pasien berjenis kelamin laki-laki itu meninggal pada Rabu (1/4) saat menjalani perawatan RSUD Manokwari.

“Sebelum dirujuk ke RSUD pasien sempat berobat di Klinik DMC Jl Drs Essau Sesa Manokwari,” ucap Arnoldus.

Sebelum mengeluh sakit, lanjut dia, pasien memiliki riwayat perjalanan dari Purwokerto, Jawa Tengah. Dia kembali ke Manokwari mengikuti rute penerbangan melalui Yogyakarta dan Jakarta.

“Dia sepekan di Purwokerto dan tiba di Manokwari pada 18 Maret 2020. Esoknya 19 Maret, dia mengeluh sakit dan periksa ke Klinik DMC,” katanya.

Dari catatan medis, kata Arnoldus, mendiang memiliki riwayat hipertensi, ginjal, liver serta tumor mulut. Pasien dirawat ke RSUD Manokwari sejak 23 Maret.

“Petugas belum sempat mengambil sampel untuk diuji pemeriksaan di laboratorium. Cuma menggunakan tes cepat dan hasilnya negatif,” ujarnya lagi.

Ia menambahkan, dalam pengurusan jenazah pun tidak diberikan perlakukan khusus. Tanpa dibungkus menggunakan plastik, jenazah diserahkan kepada keluarga untuk dilakukan proses pemakaman.

“Dari hasil tes cepat tim medis berkesimpulan bahwa pasien meninggal bukan karena COVID-19 tapi lebih pada komplikasi penyakitnya,” katanya lagi.

Meskipun demikian, kata Arnold, untuk seluruh orang yang sempat berinteraksi dengan pasien dimasukkan dalam daftar OPD, termasuk petugas medis baik di RSUD maupun Klinik DMC.*
 

Tags

Related Post

Leave a Comment

Ads - Before Footer