Jakarta (ANTARA) – Atlet bela diri campuran Ronaldo Souza berharap dapat segera memenangi pertarungan melawan COVID-19.
Petarung dengan julukan “Jacare” itu dinyatakan positif terinfeksi virus corona pada Jumat (8/5) silam, sehari sebelum pertarungan melawan Uriah Hall pada UFC 249 di Jacksonville, Florida.
Pertarungan itu kemudian dibatalkan, meski ajang UFC 249 tetap berlangsung sesuai jadwal. Ajang itu sekaligus menandai acara olahraga besar pertama yang berlangsung di AS sejak pandemi COVID-19.
Pada pertarungan utama UFC 249, Justin Gaethje mencatatkan kemenangan technical knock out atas Tony Ferguson.
“Saya sangat sedih tidak dapat bertarung pada UFC 249, namun saya ingin Anda tahu bahwa, sesegera mungkin setelah saya dinyatakan pulih secara medis, saya berharap dapat menjadwal ulang pertarungan melawan Uriah Hall sehingga saya dapat menyajikan tontonan yang diharapkan semua orang,” demikian cuplikan pernyataan Souza melalui akun Instagramnya.
Souza juga mengucapkan terima kasih kepada lawannya tersebut, operator pertarungan, dan para penggemar untuk dukungannya.
Petarung asal Brazil itu memiliki catatan 35 pertandingan profesional bela diri campuran, dengan 26 kemenangan dan delapan kekalahan.
Menurut pernyataan UFC, dua orang cornermen Souza juga kedapatan positif terinfeksi COVID-19. Ketiga orang itu tidak menunjukkan gejala-gejala terinfeksi virus corona.
Hanya Souza dan kedua cornermennya yang dinyatakan positif COVID-19 dari tes yang dilakukan sebelum ajang UFC 249.
Baca juga: Petarung UFC bisa kehilangan uang tampil jika kritik pencegahan corona
Baca juga: UFC akan dilanjutkan pada 9 Mei tanpa kehadiran penonton
Baca juga: UFC jalan terus meski ada ancaman virus corona
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Atman Ahdiat
COPYRIGHT © ANTARA 2020
