Makassar (ANTARA) – Kasus positif virus corona jenis baru penyebab COVID-19 di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, usai Lebaran (Idul Fitri) 1441 Hijriah hingga Rabu (27/5) tercatat sebanyak 792 orang setelah penambahan tiga kasus baru, namun sebanyak 365 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh.
Demikian data Dinas Kesehatan Kota Makassar yang dilansir pada Rabu (27/5) malam.
Dari 792 kasus positif tersebut, sebanyak 365 orang pasien positif telah sembuh atau mengalami penambahan 33 orang dari data sehari sebelumnya, yakni sebanyak 332 orang, dan 55 orang lainnya telah meninggal dunia atau bertambah tiga orang dari sebelumnya 52 orang.
Dengan demikian, masih ada 372 orang yang harus menjalani perawatan intensif baik di rumah sakit maupun di rumah atau karantina mandiri. Rinciannya sebanyak 255 orang masih dirawat di rumah sakit, dan 117 orang jalani karantina mandiri.
Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) juga bertambah sebanyak 761 orang, 300 masih dirawat, 373 sehat dan pulang ke rumah (selesai pengawasan), dan 88 orang meninggal dunia.
Status bagi Orang Dalam Pemantauan (ODP) ikut bertambah sebanyak 1.293 orang, namun sudah 1.118 selesai dipantau dan 135 masih dipantau.
Data sehari sebelumnya yakni Selasa (26/5), kasus positif 789 orang, PDP sebanyak 745 orang pasien, dirawat 292 orang, pasien pulang dan sehat 366 dan meninggal dunia 87 orang. Selanjutnya, ODP 1.287 orang, selesai dipantau 1.143 orang, masih dipantau 144 orang.
Selanjutnya, untuk data tingkat provinsi di 24 kabupaten kota, terpantau melalui laman covid19.sulselprov.go.id, jumlah pasien positif pada 27 Mei 2020 tercatat sebanyak 1.352 orang, 518 dinyatakan sembuh, 766 orang dirawat termasuk isolasi mandiri dan 68 orang meninggal dunia.
Pasien berstatus PDP sebanyak, 1.625 orang, sehat dan diperbolehkan pulang sebanyak 1.260 orang, masih dirawat 218 orang dan meninggal dunia 147 orang sudah dimakamkan secara protokol COVID-19 di pemakaman khusus corona, Macanda, Kabupaten Gowa, Sulsel.
Sedangkan bagi status ODP di Sulsel tercatat 4.988 orang, telah dipantau 4.241 orang, masih dipantau sebanyak 747 orang.