Ambon (ANTARA) –
Polda Maluku mulai melakukan pembahasan serius terkait persiapan pelaksanaan pilkada serentak 2020 pada empat kabupaten di provinsi ini yang dijadwalkan berlangsung pada Desember 2020.
Rapat pembahasan persiapan pengamanan pilkada serentak ini dipimpin Wakapolda Maluku Brigjen Pol Jan de Fretes bersama empat kapolres jajaran melalui video confence di Ambon, Jumat.
Empat daerah di Provinsi Maluku yang akan berlangsung pilkada serentak 2020 adalah Kabupaten Buru Selatan, Kabupaten Maluku Barat Daya, Kabupaten Kepulauan Aru, serta Kabupaten Seram Bagian Timur.
Wakapolda dalam rapat tersebut meminta jajaranya untuk melakukan deteksi dini dan menginventarir semua masalah yang menjadi prioritas di lapangan.
“Lakukan deteksi dini dan inventarisir semua masalah yang menjadi perioritas untuk diselesikan,” tandasnya.
Selain itu, Wakapolda juga berpesan kepada jajarannya untuk tetap membangun sinergitas bersama pemerintah daerah dan TNI demi menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.
“Lakukan sinergitas dengan pemda dan tni untuk bersama-sama menjaga kamtibmas kondusif dan selalu memantau perkembangan politik di wilayah masing-masing,” ujarnya.
Selain penekanan tentang netralitas, Wakpolda juga menerangkan bahwa pada pemilu kali ini sangat kompleks, saat ini sudah terlihat dibeberapa media social terkait dengan hoaks
“Ini merupakan tantangan bagi Polri untuk memberikan pelayanan dan pengamanan yang terbaik serta tidak terlibat dalam politik praktis,” katanya dalam video confrence yang dihadiri Karo Ops, Karo Rena, Dir Intelkam dan Dir Reskrimsus Polda Maluku.