Mataram (ANTARA) – Di tengah pandemi COVID-19, pertumbuhan properti di Nusa Tenggara Barat, khususnya masih terbilang cukup tinggi.
Kondisi tersebut menjadi tantangan bagi PLN untuk terus menghadirkan layanan kelistrikan yang lebih baik lagi, khususnya di provinsi NTB. Salah satunya melalui implementasi program Electrifying Home Lifestyle (EHL).
Implementasi program ini diawali dengan penandatanganan Nota Kesepahaman antara PLN Unit Induk Wilayah NTB dengan 17 pengembang perumahan di Lombok yang dilaksanakan hari Selasa (29/06) di restoran Sasaku, Lombok Barat.
“Melalui EHL, PLN terus bersinergi untuk mendukung program pemerintah provinsi NTB Asri dan Lestari dan juga penyediaan jaringan internet melalui anak usaha PLN, Icon+,” kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB Lasiran.
Program ini memberikan paket lengkap kepada masyarakat, yaitu PLN untuk layanan kelistrikan, PT Kopel Inti Induksi sebagai penyedia kompor induksi dan juga paket internet Icon Net dari Icon+ sebagai pelengkap perumahan yang dibangun oleh pengembang perumahan.
Sementara itu, Direktur PT Varindo Lombok Inti, Gede Agus Surya Primayadi, ST dalam sambutannya mewakili tujuh belas pengembang yang lain mengungkapkan bahwa pihaknya menyambut baik dan mengapresiasi PLN atas adanya program ini.
“Kami harus menjaga investasi konsumen, dan program ini mendukung kami untuk memenuhi komitmen itu,” ujar Gede.
Setiap hunian telah disiapkan kompor induksi dan perumahan yang disambung juga akan menggunakan layanan internet Icon Net dari PT ICON+.
“Semoga kerja sama ini memberi dampak positif bagi pertumbuhan bisnis dan ekonomi di NTB,” kata Lasiran.
