Sorong (ANTARA) – Pemerintah kabupaten Sorong Selatan, Provinsi Papua Barat menyalurkan dana desa sebesar Rp4.987.187.900 bagi 46 kampung di wilayah Imekko guna percepatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat setempat.
Bupati Sorong Selatan Samsudin Anggiluli di Sorong, Kamis, menjelaskan bahwa Presiden Joko Widodo menginginkan agar pembangunan harus dimulai dari pinggiran dimana
seluruh desa atau kampung harus diperkuat sehingga program dana desa dilakukan untuk mencapai tujuan nasional kesejahteraan masyarakat yang merata di seluruh Indonesia.
Dia mengatakan bahwa dana desa tahap ketiga bagi 46 kampung wilayah Imekko jumlahnya bervariasi antara Rp50 juta hingga Rp100 juta disesuaikan dengan jumlah penduduk.
Bupati berharap agar keuangan ini dapat dipergunakan dengan sebaik mungkin demi kesejahteraan masyarakat di masing-masing kampung di wilayah Imekko Kabupaten Sorong Selatan.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Sorong Selatan, Yohan Bodory yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa pihaknya melakukan kerja sama dengan dua Bank di Sorong Selatan yaitu Bank Papua untuk menyalurkan dana Prospek sedangkan Bank BRI menyalurkan dana desa.
Penyaluran dana desa bersamaan dengan dana prospek. Dana prospek jumlahnya Rp56 juta setiap kampung sedangkan dana desa besarannya bervariasi sesuai dengan ketentuan jumlah penduduk setiap kampung, luas wilayah, dan tingkat kesulitan geografis wilayah.
“Namun untuk dana desa keseluruhan wilayah Imekko yang berjumlah 46 kampung totalnya sebesar Rp4.987.187.900 tahap ketiga,” ujarnya.
Ditambahkan bahwa sebelum pandemi COVID-19 untuk wilayah Imekko biasanya besaran dana desa mencapai Rp40 miliar. Pembayaran saat ini dilakukan hanya untuk tahap III sehingga nilainya hanya mencapai Rp4,9 miliar.
