Jakarta (ANTARA) – Petenis putri peringkat enam dunia Elina Svitolina mengatakan bahwa pemahaman kesehatan mental membantunya lolos dari babak kedua French Open 2021, mengalahkan petenis Amerika Serikat Ann Li 6-0, 6-4 di Paris, Kamis.
Petenis Ukraina itu menceritakan, belakangan dia rutin mengunjungi kursus yang mempelajari cabang ilmu kesehatan jiwa. Pemahaman yang dia dapat, membantunya mendapatkan ketenangan dalam pertandingan yang terdampak pandemi.
“Saya sangat tertarik dengan psikologi. Saya pikir ini sangat penting, terutama di masa sekarang dengan pandemi COVID, dengan pembatasan yang kami alami, dan apa pun yang terjadi dengan atlet,” kata Svitolina kepada Reuters.
Baca juga: Osaka mundur dari French Open dengan alasan depresi
Ia menilai, pandemi COVID-19 sangat berpengaruh pada gaya hidup semua orang, termasuk atlet profesional. Oleh karenanya dengan mempelajari kesehatan mental, bisa membantu seseorang mengatasi perubahan drastis dalam pola hidup.
“Sangat penting untuk menjaga diri Anda benar-benar tenang, dan menghadapi tantangan dengan pikiran sejernih mungkin,” tutur Svitolina.
Selanjutnya di babak ketiga Roland Garros, Svitolina akan menghadapi petenis Ceko Barbora Krejcikova, yang mengalahkan unggulan ke-32 asal Rusia Ekaterina Alexandrova 6-2, 6-3 di babak kedua.
Baca juga: Barty mundur di babak kedua French Open akibat cedera pinggul
Baca juga: Serena hadapi rekan senegara pada babak ketiga French Open
Baca juga: Azarenka hentikan remaja Denmark maju ke babak ketiga French
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Irwan Suhirwandi
COPYRIGHT © ANTARA 2021
