Jayapura (ANTARA) – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI menggelar kunjungan jurnalistik ke beberapa instansi dan kantor media massa di Jakarta guna membangun jejaring dan memberikan penyegaran bagi wartawan asli Papua pada Senin (26/9).
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo RI Usman Kansong di Jakarta, Senin, mengatakan pihaknya juga mendorong jurnalis membangun jejaring dengan sesama awak media, pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia.
“Jurnalis pada era digital tidak lagi berhadapan dengan pembaca, pemirsa atau pendengar, namun warganet yang memiliki keterampilan dan akses terhadap media sosial,” katanya.
Senada dengan Usman Kansong, Direktur Informasi dan Komunikasi Politik Hukum dan Keamanan Kemenkominfo RI Bambang Gunawan mengatakan hal ini merupakan bagian dari implementasi kebijakan Presiden Joko Widodo.
“Dalam hal informasi dan komunikasi, kementerian melibatkan pula jurnalis sebagai bagian dari insan Indonesia yang memiliki potensi untuk tumbuh dan berkmbang,” katanya.
Dia menjelaskan jurnalis adalah tonggak demokrasi, bahkan adalah poros yang menjaga keseimbangan penyelenggara negara lainnya, yaitu eksekutif, yudikatif, dan legislatif.
Sementara itu, salah satu wartawan TVRI Papua Irsa Yoku yang menjadi peserta kunjungan jurnalistik mengatakan pihaknya mengapresiasi inisiatif yang digelar oleh Kemenkominfo RI dalam rangka penyegaran bagi jurnalis tersebut.
“Kami berharap dengan ilmu dan tambahan pengalaman yang diperoleh, dapat dibawa pulang dan dibagikan kepada sesama jurnalis di Papua sehingga dapat mengembangkan dunia jurnalistik di Bumi Cenderawasih,” katanya.
Kegiatan kunjungan jurnalistik akan berlangsung sejak 25-30 September 2022 di Jakarta dan Jogjakarta. Dalam kegiatan tersebut, wartawan asli Papua diajak mengunjungi Kementerian Kominfo RI, Kementerian Luar Negeri hingga kompleks perkantoran media KOMPAS dan Tribun.
