Kemarin, tambahan pintu masuk di bandara hingga proyeksi ekonomi ADB

Jakarta (ANTARA) – Sejumlah informasi penting menghiasi berita ekonomi pada Rabu (6/4), mulai dari tambahan pintu masuk ke Indonesia melalui bandara hingga proyeksi ekonomi Indonesia

admin

Jakarta (ANTARA) – Sejumlah informasi penting menghiasi berita ekonomi pada Rabu (6/4), mulai dari tambahan pintu masuk ke Indonesia melalui bandara hingga proyeksi ekonomi Indonesia oleh Bank Pembangunan Asia (ADB).

Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca:

1. Kemenhub tambah pintu masuk negara melalui bandara

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara menyatakan bahwa pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) dapat memasuki wilayah Indonesia di sepuluh bandara internasional.

Baca selengkapnya di sini

2. PPN hingga Pertamax naik, CORE prediksi inflasi April 1 persen
Pengamat ekonomi dari lembaga kajian CORE Indonesia memprediksi inflasi April meningkat menjadi 1 persen akibat kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN), harga Pertamax hingga kenaikan permintaan barang dan jasa selama Ramadhan.

Baca selengkapnya di sini

3. IHSG terkoreksi dipengaruhi kenaikan imbal hasil obligasi AS
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup terkoreksi dipengaruhi kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat.

Baca selengkapnya di sini

4. Mahendra Siregar sebut sudah izin Presiden ikuti seleksi Ketua OJK
Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Mahendra Siregar mengaku sudah mendapat izin dari Presiden Joko Widodo dan Menlu Retno Marsudi untuk mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di Komisi XI DPR RI sebagai Calon Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 2022-2027.

Baca selengkapnya di sini

5. ADB pertahankan proyeksi ekonomi RI, namun ada risiko inflasi naik
Bank Pembangunan Asia (ADB) mempertahankan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2022 sebesar lima persen dari perkiraan pada Desember 2021, namun meningkat dari proyeksi September 2021 yang sebesar 4,8 persen.

Baca selengkapnya di sini

Tags

Related Post

Leave a Comment

Ads - Before Footer