Halal Bi Halal momentum perkuat persaudaraan di Maluku

admin

Ambon (ANTARA) – Juri Hafiz Indonesia tahun 2021 Syekh Ahmad Al Misry, menegaskan perayaan Halal Bi Halal dapat menjadi momentum untuk lebih mempererat ukhuwah Islamiyah serta rasa persaudaraan antarwarga di provinsi Maluku.

“Momentum Halbil ini akan semakin mempererat Ukhuwah Islamiyah, persaudaraan dan semangat membangun lingkungan dan negeri,” kata Syekh Ahmad Al Misry saat Halal Bi Halal Majelis Taklim (MT) se-Pulau Ambon, di Lapangan Merdeka, Kamis.

Halal Bi Halal dengan tema “Mempererat Silaturahmi dan Ukhuwah Islamiyah dalam rangka Meningkatkan Peran Ibu-Ibu Majelis taklim”, yang digelar Majelis Taklim Nur Asiah Provinsi Maluku dihadiri ribuan anggota MT dari kota dan Pulau Ambon.

Lulusan S1 Syariah Islamiyah Al Azhar Mesir itu dalam tausiyahnya menegaskan, semangat persaudaraan antar umat beragama di Maluku perlu terus ditingkatkan, sehingga menjadi contoh kerukunan umat beragama di Tanah Air.

DIa juga menegaskan bahwa kaum perempuan dibutuhkan dalam di berbagai bidang dan aktivitas. “Kita butuh perempuan di setiap bidang karena bisa berperan sebagai guru, orang tua. Terkadang juga sebagai tulang punggung keluarga. Itulah hebatnya perempuan yang bukan hanya berdiam diri di rumah,” katanya.

Meski begitu, dia mengingatkan kaum perempuan untuk selalu menjaga lisan. “Walau menjadi anggota majelis taklim tapi belum bisa menjaga lisan maka percuma saja,” tegasnya.

Sedangkan Ketua

Ketua MT Nur Asiah Provinsi Maluku, Widya Pratiwi Murad Ismail bersama Juri Hafiz Indonesia tahun 2021 Syekh Ahmad Al Misry pada perayaan Halal Bi Halal Majelis Taklim (MT) se-Pulau Ambon, di Lapangan Merdeka, Kota Ambon Kamis (2/6). (HO/Biro Adpim Setda Maluku)

selaku pembina MT di Maluku menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Syekh Ahmad Al-Misry yang berkesempatan menghadiri Halal Bi Halal sekaligus bersilaturahmi dan membangun Ukhuwah Islamiah. 

“Saya merasa bersyukur dan berterima kasih kepada Syekh Ahmad Al-Misry yang hari ini dapat memberikan tausiyah atau wejangan kepada kami ibu-ibu MT di Provinsi Maluku,” ujarnya.

Menurutnya, Majelis Taklim sebagai wadah pendidikan Islam dan lembaga dakwah, tidak hanya fokus pada ibadah ritual yasinan, barajanji ataupun arisan saja, tetapi juga harus memiliki visi, misi dan program kerja jelas serta ibadah sosial, sehingga dapat memberikan kemaslahatan kepada masyarakat, khususnya umat Islam. 

“Untuk itu, mari kita bangun semangat dan motivasi  baru, menyusun langkah-langkah positif untuk meraih masa depan kita dan khususnya lembaga MT ke depan yang lebih baik,” katanya.

Semua anggota MT juga diingatkan untuk memperkuat hubungan dengan Allah serta mempererat silaturahmi dan Ukhuwah Islamiyah, sehingga tetap langgeng hingga akhir hayat, di samping hubungan kita dengan sesama manusia juga terus ditingkatkan.

Widya juga mengajak umat untuk saling bermaaf-maafan, senantiasa berpikir positif atas permasalahan yang dihadapi, membangun solidaritas, mengeratkan hubungan sesama MT, meningkatkan wawasan keagamaan, kebangsaan dan keilmuan serta membangun semangat dan motivasi baru dalam hubungan sosial kemasyarakatan.

 

Tags

Related Post

Leave a Comment

Ads - Before Footer