Ambon (ANTARA) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon, Maluku, mendorong agar seluruh sekolah bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas, menyusul situasi pandemi COVID -19 mulai menurun.
Wakil Ketua DPRD Mota Ambon, Rustam Latupono, di Ambon, Selasa mengatakan, selain mencegah anak tidak ketinggalan materi belajar yang bisa berpengaruh pada kualitas siswa, juga yang paling penting mencegah anak-anak kecanduan gadget.
“Apalagi di masa digital ini diperlukan juga kreatifitas yang sangat tinggi dan mampu mengatasi tantangan, dimana penggunaan gadget tidak bisa dihindari karena setiap aktifitas menggunakan gadget bahkan semakin berlebihan, terutama bagi anak-anak,” kata Rustam Latupono.
Menurutnya, sangat diperlukan langkah-langkah tepat untuk menerapkan pola asuh di era digital. Untuk itu seluruh satuan pendidikan di SMP dan maupun SD harus berupaya memenuhi persyaratan PTM sebagaimana yang ditentukan.
“Perlu langkah tepat untuk terapkan pola asuh di era digital agar anak terhindar dari kecanduan gadget,” katanya.
Ia menyebutkan, salah satu upaya agar anak dan siswa terhindar dari kecanduan gadget ialah dengan melaksanakan PTM terbatas agar terbentuk sikap dan mental yang baik bagi anak. Pasalnya, dalam menjalankan aktifitas belajar secara daring atau online, perlu pengawasan ekstra ketat dari orangtua.
Orang tua juga harus membuat jadwal agar anak dapat tertib dalam mengatur dirinya sendiri. Seperti aktivitas belajar, bermain, hingga tidur mereka yang sebaik mungkin, namun tidak membuat mereka tertekan.
“Seperti sekarang, memang internet boleh digunakan oleh anak, namun harus tetap dalam pengawasan saat anak memegang gadget. Karena bisa berdampak buruk bagi mental anak,” jelasnya.
Misalnya, lanjut Latupono, gadget digunakan hanya untuk kepentingan belajar, selain daripada itu, anak-anak harus dibatasi agar anak bisa fokus atau dapat melakukan rutinitas lain selain bermain gadget.
Ia menegaskan, di masa pandemi COVID-19 ini, orang tua harus ambil andil untuk mengajarkan anak banyak hal dan upayakan pembelajaran itu juga terselip di setiap aktifitas yang dikerjakan sehari-hari. Orang tua harus menjaga anak terutama selama aktif di internet untuk meminimalisir risiko daring.
“Untuk itu, kami dorong seluruh satuan pendidikan di Ambon penuhi persyaratan PTM sebagaimana ditentukan agar bisa melaksanakan PTM. Semua sekolah harus PTM untuk hindari anak kecanduan gadget,” kata Latupono.
