Wamena (ANTARA) – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua telah memproduksi sejumlah buku cerita budaya masyarakat di Lembah Baliem (Jayawijaya) untuk disebar kepada satuan pendidikan.
Kepala Dinas Pendidikan Jayawijaya Natalis Mumpu di Wamena, Sabtu, mengatakan sedang dipersiapkan pembentukan kurikulum muatan lokal namun sebagai langkah awal baru dibagikan buku cerita yang sudah dibuat itu.
“Untuk buku-buku cerita yang kami ada buat dari dinas, nanti tahun ajaran baru akan diberikan kepada satuan pendidikan mulai dari TK,PAUD dan SD itu sampai kelas 3.” katanya.
Buku cerita itu menurut dia, disalurkan untuk menjadi pelajaran bagi anak non Papua maupun asli Papua.
“Buku cerita ini diperuntukkan bagi zona 1-4, karena itu untuk siswa mereka belajar tentang budaya yang ada di lembah ini agar semua siswa itu mereka tahu,” katanya.
Sementara terkait kurikulum muatan lokal belum bisa diterapkan pada tahun ajaran baru.
Natalis mengatakan pembentukan kurikulum muatan lokal perlu dibicarakan dengan dinas kebudayaan dan pariwisata.
“Kalau menyangkut kurikulum muatan lokal itu belum bisa diterapkan pada tahun ajaran baru karena kami baru lakukan pertemuan dengan Dirjen Kebudayaan terkait hal itu,” katanya.
