Jakarta (ANTARA) – Di era kemajuan teknologi saat ini, Anda bisa dengan mudah melacak berapa banyak langkah yang telah Anda lakukan dalam sehari hanya menggunakan ponsel atau jam tangan pintar. Hal ini akan berdampak baik bagi kesehatan dan dapat berguna bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan.
Pasalnya, berjalan setiap hari dapat mengurangi risiko gangguan kesehatan seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan persendian yang kaku. Berjalan secara konsisten juga dapat membantu menurunkan berat badan.
Mengutip Popsugar pada Minggu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) merekomendasikan 150 menit dalam seminggu untuk melakukan aktivitas fisik intensitas sedang atau 75 menit dalam seminggu untuk aktivitas intensitas tinggi.
Dengan kata lain, idealnya, Anda harus aktif selama 30 menit per hari selama lima hari dalam seminggu.
Baca juga: Kesalahan diet yang sering dilakukan saat ingin menurunkan berat badan
Untuk manfaat kesehatan tambahan, CDC merekomendasikan untuk menyesuaikan hingga 300 menit dalam seminggu dengan intensitas sedang atau 150 menit seminggu dengan intensitas tinggi.
Lalu, berapa banyak langkah yang harus Anda lakukan dalam sehari untuk dapat menurunkan berat badan?
Laura Arndt, personal trainer bersertifikat NSCA yang juga merupakan CEO Matriac, aplikasi kesehatan dan kebugaran untuk ibu, mengatakan bahwa jalan cepat 30 menit berarti antara 3.000 hingga 5.000 langkah, tergantung kecepatan dan gaya berjalan mereka. Arndt sendiri merekomendasikan agar kliennya menargetkan 10.000 langkah dalam sehari.
Rata-rata, seseorang dapat membakar 100 kalori dengan berjalan satu mil. Berjalan 10.000 langkah sama dengan berjalan sejauh lima mil. Artinya, seseorang dapat membakar sekitar 500 kalori dari menyelesaikan 10.000 langkah penuh sehari.
Namun, Arndt menegaskan bahwa 10.000 langkah dalam sehari bukan target yang realistis untuk dicapai semua orang.
“Hal terbaik yang harus dilakukan adalah meminta seseorang memakai pelacak kebugaran selama seminggu, melihat jumlah rata-rata langkah mereka selama seminggu, dan meminta mereka untuk meningkatkan jumlah langkah mereka sebesar 10 persen,” kata Arndt.
Jika Anda secara khusus ingin menurunkan berat badan, ahli bedah bariatrik di Khalili Center Gregg Kai Nishi, MD, FACS, mengatakan, intensitas aktivitas fisik juga memainkan peran penting.
“Berjalan 10.000 langkah yang sangat lambat mungkin tidak cukup untuk benar-benar menghasilkan penurunan berat badan. Sebaliknya, berjalan sangat cepat, bahkan jika kurang dari 10.000 langkah, mungkin jauh lebih bermanfaat dalam hal penurunan berat badan,” katanya.
Gregg juga mengatakan bahwa selain melihat jumlah langkah dalam sehari, Anda juga bisa melakukan latihan otot. Menurutnya, latihan otot bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme, membakar kalori, dan membantu menurunkan berat badan.
Dia pun mendorong untuk memulai atau melanjutkan rutinitas latihan otot minimal dua hari seminggu termasuk angkat beban maupun aktivitas lainnya seperti yoga atau kelas bootcamp.
Baca juga: Ade Rai ungkap tips menurunkan berat badan sambil berpuasa
Baca juga: Dokter ingatkan diet harus disesuaikan dengan kondisi tubuh
Baca juga: Selain BMI, perhatikan juga komposisi untuk dapatkan tubuh ideal
Penerjemah: Suci Nurhaliza
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
COPYRIGHT © ANTARA 2022